A. Elemen dan
karakteristik sistem yang dibutuhkan dalam membangun Sistem Informasi
Psikologi.
1. Elemen Sistem
Menurut (Togar, 1994:11) Elemen sistem adalah bagian terkecil sistem yang dapat
diidentifikasi. Input – output adalah kerangka yang bermanfaat untuk
mengevaluasi operasi sistem (analisis proses) dan menentukan alternatif –
alternatif untuk peningkatan performansi sistem (anlisis hasil akhir) (Togar,
1994:31). Lingkungan sistem adalah kumpulan obyek dimana perubahannya akan
mempengaruhi sistem dalam batas – batas tertentu. (Togar, 1994:24)
2. Tujuan setiap sistem
memiliki tujuan (Goal), entah hanya satu atau mungkin banyak. Tujuan inilah
yang menjadi pemotivasi yang mengarahkan sistem. Tanpa tujuan, sistem menjadi
tak terarah dan tak terkendali. Tentu saja, tujuan antara satu sistem dengan
sistem yang lain berbeda.
3. Mekanisme
pengendalian
Masukan (input) sistem
adalah segala sesuatu yang masuk ke dalam sistem dan selanjutnya menjadi bahan
yang diproses. Masukan dapat berupa hal-hal yang berwujud (tampak secara fisik)
maupun yang tidak tampak. Contoh masukan yang berwujud adalah bahan mentah,
sedangkan contoh yang tidak berwujud adalah informasi.
Proses merupakan bagian
yang melakukan perubahan atau transformasi dari masukan menjadi keluaran yang
berguna dan lebih bernilai, misalnya berupa informasi dan produk, tetapi juga
bisa berupa hal-hal yang tidak berguna, misalnya saja sisa pembuangan atau
limbah.
Output merupakan hasil
dari pemrosesan. Pada sistem informasi, keluaran bisa berupa suatu informasi,
saran, cetakan laporan, dan sebagainya.
B. Karakteristik Sistem
Berikut adalah karakteristik sistem menurut Fatta (2007)
1. Batasan (boundary)
adalah penggambaran dari suatu elemen atau unsur mana yang termasuk didalam
sistem dan mana yang diluar sistem.
2. Lingkungan
(environment) adalah segala sesuatu diluar sistem, lingkungan yang menyediakan
asumsi, kendala, dan input terhadap suatu sistem.
3. Masukan (input)
adalah sumber daya (data, bahan baku, peralatan, energi) dari lingkungan yang
dikonsumsi dan dimanipulasi oleh suatu sistem.
4. Keluaran (output)
adalah sumber daya produk (informasi, laporan, dokumen, tampilan layar
komputer, barang jadi) yang disediakan untuk lingkungan sistem oleh kegiatan
dalama suatu sistem.
5. Komponen (component)
adalah kegiatan-kegiatan atau proses dalam suaatu sistem yang mentransformasikan
input menjadi bentuk setengah jadi (output). komponen ini bisa merupakan
subsistem dari sebuah sistem.
6. Penghubung
(interface) adalah tempat dimana komponen atau sistem dan lingkungannya bertemu
atau berinterasi.
7. Penyimpanan
(storage) adalah area yang dikuasai dan digunakan untuk penyimpanan sementara
dan tetap dari informasi, energi, bahan baku, dan sebagainya. Penyimpanan
merupakan suatu media penyangga diantara komponen tersebut bekerja dengan
berbagai tingkatan yang ada dan memungkinkan komponen yang berbeda dari
berbagai data yang sama.
C. Model sistem
informasi psikologi (secara manual) Model sistem informasi dalam psikologi
salah satunya program SPSS. Program ini dibuat untuk membantu berbagai bidang
ilmu dalam mempermudah pengembangan ilmu tersebut. Psikologi pun
menggunakan aplikasi ini dalam membantu mengolah data. Aplikasi SPSS
sangat membantu bidang psikologi ketika seseorang sedang melakukan
penelitian di bidang psikologi dengan metode kuantitatif. hal ini merupakan
kerjasama antar bidang ilmu komputer dan psikologi yang pada akhirnya
bermanfaat untuk peningkatan kualitas psikologi itu sendiri
Daftar Pustaka:
Fatta, H. A
(2007). Analisis dan perancangan sistem informasi. Jakarta:
Andi Offset
https://id.wikipedia.org/wiki/Sistem